Puisi

 


"Dunia Bersekat"


Garis sepanjang koridor terasa lengang

Lalu lalang para insan cendekia tak lagi dijumpa

Beratus pasang bangku ikut merenggang

Menyambut datangnya hari baru diselimuti deru nestapa


Aku dan kamu sedang saling berjauhan

Saling bergandeng tangan dari sisi bayangan

Pijakku dan pijakmu tampak semakin bercelah

Namun langkah masih bertumpu pada jalan yang searah


Aku tahu, dunia kini bersekat

Dibalik topeng kain yang melekat, ada napas yang terasa penat

Pada akhirnya ini bukanlah penghambat

Ilmu tetap harus didapat, walau kondisi setengah berat

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerpen

Cerpen

Kata